Skip to main content

Ilmuwan: Tanah Dipengaruhi Garam Bisa Serap Karbon Dioksida

Tanah Dipengaruhi Garam Bisa Serap Karbon Dioksida
Tanah Dipengaruhi Garam Bisa Serap Karbon Dioksida
BEIJING-- Tanah yang mengandung garam-alkali di dunia diperkirakan menyerap 1,26 miliar ton karbon dioksida setiap tahun, sehingga mungkin menjawab misteri "hilangnya karbon yang tenggelam", kata beberapa ilmuwan Cina, Rabu (27/11).

Para ilmuwan biasanya memperkirakan berapa banyak karbon dioksida mestinya berada di atmosfir dengan menghitung berapa banyak bahan bakar fosil yang dibakar. Tapi sebanyak 1,9 miliar ton karbon dioksida tak terhitung setiap tahun.

Satu tim yang terdiri atas 58 peneliti dan ilmuwan dari China, Jerman dan Belgia melakukan penelitian lima-tahun mengenai tanah kering di pedalaman Asia dan Eropa untuk menghitung "hilangnya karbon yang tenggelam", demikian laporan Xinhua --yang dipantau di Jakarta, Rabu (27/11) malam.

Tim tersebut dipimpin oleh Lembaga Ekologi dan Geografi Xinjiang, yang berada di bawah Akademi Ilmu Pengetahuan China.

Itu memperlihatkan bahwa tanah yang dipengaruhi garam, yang dikenal sebagai tanah garam-alkali, dapat menyerap karbon secara non-organik dan karbon dapat tersimpan di air garam bawah tanah, kata para ilmuwan tersebut.

Mereka memperhitungkan air tersebut memiliki kolam karbon sangat besar yang aktif yang bisa mencapai 1.000 miliar ton.

Penelitian itu penting dalam menangani perubahan iklim sebab bertambahnya kolam tersebut dapat berarti ada lebih banyak ruang bagi buangan karbon dari industri, kata para ilmuwan itu.


Sumber: ROL

Comments

Popular posts from this blog

7 Gunung Berapi Tertinggi di Indonesia

Ada begitu banyak gunung berapi yang bisa kita jumpai di Indonesia. Gunung berapi yang jumlahnya berlimpah itu terbentuk akibat zona subduksi antara lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia. Nah, berikut adalah tujuh gunung berapi tertinggi di Indonesia, menurut data yang dilansir Wikipedia. Mari kita simak bersama! 1. Gunung Kerinci Gunung Kerinci,  3.805 meter. Gunung berapi tertinggi di Indonesia ini juga dikenal sebagai Gunung Gadang dan Puncak Indrapura. Gunung Kerinci memiliki ketinggian mencapai 3.805 meter dan terletak di Provinsi Sumatera Barat dan Jambi, sekitar 130 km sebelah selatan Padang. Uniknya lagi, gunung berbentuk stratovulkan ini mempunyai kawah seluas 400x120 meter yang berisi air berwarna hijau. 2. Gunung Rinjani Gunung Rinjani,  3.726 mdpl. Gunung Rinjani adalah gunung yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung yang merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 mdpl serta terletak pada lintang 8º25' LS da...

Eksplor Solok Selatan Bagian 4: Kebun Teh Alahan Panjang, Mesjid Tuo Kayu Jao dan Danau Di Ateh (Danau Kembar)

Melanjutkan perjalanan dari Sangir dimana kami menghabiskan waktu berenang di Air Pauh Duo dan mengunjungi Nagari Saribu RumahGadang selanjutnya kami menuju Alahan Panjang untuk menginap di Danau Di Ateh (Danau Di Atas). Karena tergoda dengan promosi wisata di sini yang memperlihatkan penginapan di pinggir danau yang bergaya ala-ala Eropa. Sampai di Danau Di Ateh sudah sore. Memasuki Kawasan wisata kami harus membayar sekitar Rp. 25.000 per orang (dewasa). Dan sepertinya di dalam Kawasan wisata sedang ada bazaar sehingga terlihat sangat berantakan dan sampah berserakan di mana-mana. Singkat cerita kami menyewa 2 villa dengan harga Rp. 500.000 dan Rp. 300.000 yang dibayar via petugas yang   bersih-bersih villa (karena menurut beliau pembayarannya lewat mereka, dan saya juga bingung karena memang tidak tahu harus bayar dimanan, LOL). Dan sumpah, inilah penginapan yang tidak terurus, mesti terlihat bagus tapi didalamnya sangat kotor mulai dari karpet, korden, dinding etc. Tidak ada ...

Cagar Biosfer Indonesia (Biosphere Reserves of Indonesia)

Peta Kawasan Konservasi Indonesia Cagar Biosfer Indonesia (Biosphere Reserves of Indonesia) adalah situs yang ditunjuk oleh berbagai negara melalui kerjasama program MAB-UNESCO (Man and The Biosphere Programme - United Nations Education Social and Cultural Organization) untuk mempromosikan konservasi keanekaragaman hayati dan pembangunan berkelanjutan, berdasarkan pada upaya masyarakat lokal dan ilmu pengetahuan yang handal. Sebagai kawasan yang menggambarkan keselarasan hubungan antara pembangunan ekonomi, pemberdayaan masyarakat dan perlindungan lingkungan, melalui kemitraan antara manusia dan alam. Biosphere reserves are sites recognized under UNESCO's Man and the Biosphere Programme, which innovate and demonstrate approaches to conservation and sustainable development. They are of course under national sovereign jurisdiction, yet share their experience and ideas nationally, regionally and internationally within the World Network of Biosphere Reserves. There are 551 sites world...