Skip to main content

Pulau Lengkuas di Belitung

Jika berlibur di Belitung, salah satu tempat yang wajib dikunjungi adalah pulau Lengkuas. Pulau Lengkuas adalah salah satu Obyek Wisata di Belitung dan pulau kecil yang terletak di arah utara desa Tanjung Binga - Belitung. Luas totalnya kurang dari satu hektar. Di seputar pulau ada banyak batu - batu granit bermacam ukuran yang bisa dicapai hanya dengan berjalan kaki melintasi laut yang dangkal dengan kedalaman kurang dari 1,2 m. Struktur batu -batu granitnya juga unik dan berbeda dengan tempat lain dengan kombinasi pantai yang berpasir putih dan pepohonan. Air lautnya benar-benar jernih, Anda bisa dengan jelas melihat ke dasar laut termasuk ikan-ikan yang berenang di dalamnya. Ini adalah tempat yang menyenangkan untuk bermain di air laut atau snorkeling. Selain itu daya tarik utama di pulau ini adalah sebuah mercusuar tua yang dibangun oleh pemerintah kolonial Belanda yang hingga saat ini mercusuar itu tetap berdiri kokoh di pulau Lengkuas.
Pulau Lengkuas di Belitung

Kali ini saya akan berbagi pengalaman selama mengunjungi pulau Lengkuas di Belitung

Letak, akses jalan atau rute menuju pulau Lengkuas di Belitung

Bagaimana rute menuju pulau Lengkuas ?, rute dari Surabaya menuju pulau Lengkuas di Belitung bisa menggunakan maskapai penerbangan yang menyediakan rute penerbangan dari Surabaya menuju Belitung, kebanyakan penerbangan di rute ini bukan penerbangan langsung karena harus transit dulu di Jakarta. Jadi dari bandara Juanda di Surabaya terbang dulu di bandara Soekarno Hatta di Jakarta, kemudian melanjutkan penerbangan ke bandara H.A.S. Hanandjoeddin di Tanjung Pandan - Belitung, setelah itu kita bisa melanjutkan perjalanan ke pusat kota Tanjung Pandan dengan menggunakan taxi sekitar 30 menit. di kota Tanjung Pandan kita bisa mencari penginapan atau hotel sebelum melanjutkan perjalanan ke pulau Lengkuas.

Untuk menyebrang ke pulau Lengkuas, kita dapat menyewa perahu nelayan dari beberapa tempat, yaitu di Tanjung Kelayang, Tanjung Binga atau Tanjung Tinggi. Waktu itu saya memilih menyebrang ke pulau Lengkuas dari Tanjung Kelayang, jadi setelah mendapatkan penginapan di kota Tanjung Pandan kita melanjutkan perjalanan menuju ke Tanjung Kelayang sekitar 30 - 45 menit perjalanan menggunakan motor ataupun mobil. Sesampai di Tanjung Kelayang kita harus menyebrang dengan menggunakan perahu untuk sampai di pulau Lengkuas (kelihatan ribet dan lama ya perjalanannya, tapi kalau kita bisa menikmati setiap perjalananan tersebut, keribetan itu tidak akan terasa)
Menyebrang ke pulau Lengkuas di Belitung

Waktu tempuh berperahu dari pantai Tanjung Kelayang ke pulau Lengkuas sekitar 20 menit, sedangkan dibutuhkan waktu sekitar 30 - 45 menit apabila kita menyebrang dari pantai Tanjung Tinggi atau Tanjung Binga. Tarif sewa perahu nelayan berkapasitas sekitar 10 orang ini Rp 350.000 - Rp 500.000 perhari tergantung nego dengan nelayannya, jadi lebih irit jika kita menyebrang rame-rame. Sewa perahu ini bukan untuk menyebrang ke pulau Lengkuas saja, tetapi bisa ke pulau pulau kecil lainnya seperti Pulau Burung dan Pulau Babi.
Batu granit di sekitar pulau Lengkuas - Belitung

Batu granit bermacam ukuran di pulau Lengkuas - Belitung

Sepanjang perjalanan nikmati keindahan pulau - pulau kecil disekitar lintasan perahu, lautan yang jernih, bebatuan granit yang tersebar di sepanjang tepian pantai membuat mata enggan berkedip untuk menikmati keindahan alam Belitung ini.

Keunikan dan keistimewaan pulau Lengkuas di Belitung 

Setelah beberapa menit menyebrang, dari kejauhan akan terlihat salah satu pulau dengan mercusuar yang berdiri kokoh. Mercusuar itu kelihatan begitu indah jika di pandang dari kejauhan, berhias lautan biru dan tepian pantai berpasir putih serta berjejer perahu yang bersandar di tepian pantainya.
Mercusuar di pulau Lengkuas - Belitung

Inilah pengalaman pertamaku menginjakkan kaki di pulau Lengkuas, senang banget. Di pulau Lengkuas pemandangannya sungguh memanjakan mata, lautnya yang sangat jernih, bebatuan besar tertata rapi di tepian pantai, pantai berpasir putih yang sangat bersih, ikan berwarna - warni yang terlihat berenang bebas dan bisa dilihat langsung karena begitu jernihnya air laut disana. Kita bisa berenang di pantainya, snorkeling atau bersantai sambil menikmati kelapa muda di tepian pantai.
Aku dan pulau Lengkuas di Belitung

Kita juga bisa menikmati pulau Lengkuas dengan pemandangan dari atas dengan view lautan lepas disekitar Belitung dengan cara menaiki mercusuar di pulau Lengkuas, tapi sayang mercusuar ini tidak sempat saya naiki sampai atas, hanya beberapa anak tangga yang saya lewati untuk naik ke mercusuar dan saya putuskan untuk turun, jadi menyesal tidak menaiki mercusuar ini sampai puncak saat itu. Rasanya ingin ke Belitung lagi dan ke pulau Lengkuas disaat musim panas, karena pasti bisa mendapatkan foto-foto terbaik dengan langit dan laut kelihatan kebiruan, karena saat itu saya berkunjung ke Belitung disaat musim hujan, jadi kebanyakan mendung dan hasil photo kurang maksimal karena warna laut dan langit tidak sebiru di saat musim panas.

Saya sudah menikmati keindahan pulau Lengkuas di Belitung ini, sekarang kesempatan Anda untuk menikmati keindahan alamnya, selamat berlibur di Belitung.
Bebatuan granit di pulau Lengkuas Belitung

Anak-anak pun nyaman bermain di tepian pantai pulau Lengkuas

Foto dulu di bawah kaki mercusuar di pulau Lengkuas - Belitung

Kapal bersandar di pulau Lengkuas - Belitung

Snorkeling di pulau Lengkuas - Belitung

Mercusuar di pulau Lengkuas Belitung

Hijaunya pepohonan di pulau Lengkuas - Belitung



Comments

Popular posts from this blog

7 Gunung Berapi Tertinggi di Indonesia

Ada begitu banyak gunung berapi yang bisa kita jumpai di Indonesia. Gunung berapi yang jumlahnya berlimpah itu terbentuk akibat zona subduksi antara lempeng Eurasia dan lempeng Indo-Australia. Nah, berikut adalah tujuh gunung berapi tertinggi di Indonesia, menurut data yang dilansir Wikipedia. Mari kita simak bersama! 1. Gunung Kerinci Gunung Kerinci,  3.805 meter. Gunung berapi tertinggi di Indonesia ini juga dikenal sebagai Gunung Gadang dan Puncak Indrapura. Gunung Kerinci memiliki ketinggian mencapai 3.805 meter dan terletak di Provinsi Sumatera Barat dan Jambi, sekitar 130 km sebelah selatan Padang. Uniknya lagi, gunung berbentuk stratovulkan ini mempunyai kawah seluas 400x120 meter yang berisi air berwarna hijau. 2. Gunung Rinjani Gunung Rinjani,  3.726 mdpl. Gunung Rinjani adalah gunung yang berlokasi di Pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat. Gunung yang merupakan gunung berapi kedua tertinggi di Indonesia dengan ketinggian 3.726 mdpl serta terletak pada lintang 8º25' LS dan 116

Pantai Pandawa di Bali

Menghabiskan waktu liburan di pulau Bali pasti tidak mengenal rasa bosan, banyak pilihan tempat menarik sebagai Obyek Wisata di Pulau Dewata Bali yang bisa dikunjungi, ada wisata budaya, wisata kulinner, wisata air, dan pastinya wisata pantai. Banyak pantai eksotik yang tersebar di seluruh pesisir pulau Bali, salah satunya adalah pantai Pandawa, pantai berpasir putih lembut yang belakangan makin banyak dikunjungi wisatawan domestik maupun asing. Pantai Pandawa di Bali Kali ini saya akan berbagi pengalaman selama mengunjungi tempat wisata di pulau Bali, yaitu pantai Pandawa Pantai Pandawa di Bali banyak yang menyebutnya sebagai pantai rahasia atau secret beach , karena lokasinya yang berada di balik perbukitan kapur yang menjulang tinggi, sedangkan warga lokal menyebut pantai Pandawa dengan sebutan Pantai Kutuh karena letak pantai ini di desa Kutuh, yang warganya terkenal dengan penghasil budi daya rumput laut sebagai aktifitas keseharian warganya. Indahnya pantai Pandawa di Bali Let

Danau Matano, Terdalam di Asia Tenggara

Danau Matano terletak di Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.  Namanya belum setenar Danau Toba di Medan, Sumatera Utara, tapi pesona Danau Matano gak bisa dipandang sebelah mata. Danau Matano terletak di Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan.  Pelesiran ke sini, mustahil kamu tidak jatuh cinta dengan danau yang diklaim sebagai yang terdalam di Asia Tenggara . Mata kamu bakal dimanjakan dengan jernihnya biru air danau, yang membuatmu bisa melihat danau hingga kedalaman 20 meter! Pantai Salonsa, Danau Matano. Foto: Wikipedia Danau Matano terbentuk dari ribuan mata air akibat gerakan tektonik di litosfer. Kini, danau ini menjadi rumah buat aneka ikan serta burung danau terbang dan dikelilingi Pegunungan Verbeek nan hijau.  Tak hanya itu, sejumlah fauna eksotis, seperti kepiting bungka, udang, siput, keong air tawar dan yang paling kesohor dari Danau Matano, ikan purba buttini yang memiliki nama latin Glossogobius matanensis juga